Di Google Documents, header dan footer merujuk ke bagian paling atas dan paling bawah halaman dalam dokumen. Anda biasanya dapat menggunakan header dan footer untuk menambahkan informasi seperti nama penulis, judul bagian, catatan kaki, atau nomor halaman ke dokumen Anda.

Memasukkan dan menyesuaikan header dan footer di Google Documents itu sederhana, namun ada beberapa tips yang harus Anda perhatikan untuk menguasainya. Baca terus untuk mengetahui bagaimana Anda dapat menggunakan header dan footer di Google Documents.

Sebelum memulai, perlu diperhatikan bahwa Anda tidak boleh memasukkan header atau footer dokumen Google Documents tanpa halaman—terutama karena dokumen tanpa halaman tidak memiliki halaman apa pun!

Jika Anda memiliki dokumen di halaman, menambahkan header atau footer di Google Documents cukup sederhana.

  1. Buka dokumen Anda di Google Documents.
  2. Pergi ke Memasukkan Tidak bisa.
  3. Pilih tajuk atau catatan kaki. Ini akan membuat header atau footer dapat diedit.

Setelah Anda memiliki akses ke header atau footer, Anda dapat menambahkan apa yang Anda inginkan. Anda dapat mengubah gaya teks, atau bahkan menambahkan gambar dan tabel. Setelah Anda selesai mengedit header atau footer, klik badan utama dokumen. Anda dapat mengklik dua kali header atau footer untuk mengeditnya lagi.

instagram viewer

Seperti yang disebutkan sebelumnya, Anda dapat mengedit header dan footer seperti halnya mengedit teks biasa di Google Documents. Selain konten header atau footer, ada dua pengaturan utama yang dapat Anda ubah: Margin, dan tata letak.

Margin

Mengubah margin akan mengubah seberapa jauh header dari bagian atas halaman, dan seberapa jauh footer dari bagian bawah halaman.

  1. Buka header atau footer di dokumen Anda.
  2. Klik Pilihan.
  3. Pilih Format tajuk. Ini akan menjadi format Footer jika Anda berada di footer.
  4. Di jendela yang terbuka, ubah margin ke ideal Anda. Perhatikan bahwa meningkatkan margin tajuk akan memberi lebih banyak ruang antara tajuk dan bagian atas halaman. Meningkatkan margin footer akan memberi lebih banyak ruang antara footer dan bagian bawah halaman.
  5. Klik Berlaku.

Tata Letak

Ini adalah praktik umum di banyak jenis dokumen untuk meletakkan berbagai jenis informasi di header pertama. Misalnya, dalam laporan lab, Anda akan menambahkan tanggal, nama pasien, nama teknisi, dan seterusnya di header halaman pertama. Tapi untuk sisa halaman, Anda bisa memasukkan nama pasien dan judul laporan lab.

Anda dapat mencapai ini dengan memiliki header atau footer halaman pertama yang berbeda.

  1. Buka header di dokumen Anda.
  2. Pilih Pilihan, lalu pilih Format Tajuk.
  3. Memeriksa Halaman pertama yang berbeda.
  4. Klik Berlaku.

Sebaiknya centang opsi ini sebelum Anda menambahkan sesuatu ke header. Jika Anda mencentang opsi Halaman pertama yang berbeda setelah Anda meletakkan konten di header halaman pertama, halaman lain akan tetap mempertahankan header hingga titik tersebut. Padahal, mereka tidak akan mendapatkan konten baru yang Anda ketik.

Anda juga dapat memiliki header atau footer ganjil & genap yang berbeda. Jika Anda mencentang opsi ini, maka halaman ganjil akan memiliki header/footer yang sama, dan halaman genap akan memiliki header/footer yang sama.

Cara Menambahkan Nomor Halaman di Google Documents

Nomor halaman adalah salah satu fungsi terpenting dari header dan footer. Dengan nomor halaman, Anda dapat membuat dokumen Anda lebih mudah dinavigasi, dan meletakkan dasar untuk a daftar isi di Google Documents. Anda dapat menampilkan nomor halaman di header atau footer.

  1. Di Google Documents, buka Memasukkan Tidak bisa.
  2. Pilih Nomor halaman. Di sini Anda akan melihat empat kemungkinan pengaturan. Ada dua yang menunjukkan nomor halaman di footer, dan dua di header. Salah satu dari masing-masing menghilangkan halaman pertama. Anda dapat memilih salah satu dari empat ini untuk mengatur nomor halaman dengan cepat.
  3. Jika Anda ingin mengkonfigurasi nomor halaman secara manual, pilih Lebih banyak pilihan. Ini akan memunculkan Nomor halaman jendela.
  4. Pilih posisi di mana Anda ingin nomor halaman ditampilkan. Ini bisa berupa footer atau header.
  5. Periksa apakah Anda ingin menampilkan nomor halaman di halaman pertama atau tidak. Halaman pertama masih akan dihitung, tetapi tidak akan menunjukkan nomor halaman.
  6. Terakhir, masukkan nomor yang Anda inginkan untuk memulai penomoran halaman. Ini sebaiknya dibiarkan sebagai 1 umumnya.
  7. Klik Berlaku.

Sekarang nomor halaman akan muncul. Anda dapat membuka header atau footer lalu menyesuaikan gaya nomor. Anda dapat mengubah perataan, font, warna, dan lainnya. Setelah Anda mengubah gaya untuk salah satu nomor halaman, yang lain akan mengikuti.

Maksimalkan Google Documents Anda

Bagian atas dan bawah laman Anda di Google Documents bukanlah ruang kosong, melainkan header dan footer, dan Anda dapat menulis di dalamnya. Misalnya, Anda dapat menggunakan header untuk memberikan informasi tentang dokumen, dan footer untuk menulis catatan kaki. Terlebih lagi, header dan footer dapat menampung nomor halaman.

Sekarang setelah Anda mengetahui cara menggunakan header dan footer di Google Documents, inilah saatnya untuk memaksimalkan setiap halaman di Google Documents.