Pembelian Revue oleh Twitter adalah tanda bahwa Twitter mengincar industri buletin.
Akuisisi Revue oleh Twitter adalah tanda bahwa raksasa sosial itu bergabung dengan bisnis pembuatan buletin. Revue adalah platform khusus untuk membuat dan mengelola langganan buletin email.
Revue Bergabung Dengan Twitter
Twitter mengumumkan pembelian Revue dalam sebuah posting di Blog Twitter, dan berharap integrasi baru ini akan memudahkan penulis dan jurnalis untuk "terhubung dengan pelanggan mereka", serta membantu pembaca "menemukan penulis dan konten mereka dengan lebih baik".
Akuisisi ini akan memungkinkan penulis untuk mengundang pembaca untuk mendaftar langganan buletin mereka melalui Twitter. Twitter juga menyebutkan bahwa mungkin ada "pengaturan baru bagi penulis untuk mengadakan percakapan dengan pelanggan mereka."
Hari ini kami mengumumkannya @Vue telah bergabung @Indonesia! 🧡💙
- Revue (@revue) 26 Januari 2021
Orang-orang di Twitter adalah mitra luar biasa yang percaya dan menambah misi dan visi kami. Berkat mereka, kami dapat berinvestasi lebih banyak, membangun lebih cepat, dan melayani Anda dengan lebih baik.
Twitter juga mencatat bahwa platform tersebut akan membuat fitur Revue Pro gratis untuk semua akun, dan juga akan mengurangi biaya buletin berbayar sebesar 5 persen. Jelas bahwa pemotongan biaya ini dirancang untuk bersaing langsung dengan Substack, layanan pembuatan buletin populer lainnya yang mengenakan biaya 10 persen.
Terkait: Twitter Membeli Pemecah Aplikasi Podcast
Tim Breaker telah bergabung dengan Twitter untuk membantu platform membangun fitur audio barunya, Spaces.
The Future of Revue di Twitter
Revue masih akan berfungsi sebagai layanan mandiri, tetapi pembelian Twitter pasti akan membuat layanan tersebut lebih menarik. Sementara Revue dan Twitter akan tetap menjadi entitas yang terpisah untuk saat ini, Twitter kemungkinan akan membangun integrasi inovatif untuk menjembatani kesenjangan antara kedua platform tersebut.
Birdwatch memungkinkan pengguna meninggalkan catatan kontekstual pada Tweet yang berpotensi menyesatkan.
- Media sosial
- Berita Teknologi
- Indonesia
Emma adalah Penulis Senior dan Editor Junior untuk bagian Internet dan Kreatif. Dia lulus dengan gelar Sarjana dalam bahasa Inggris, dan menggabungkan kecintaannya pada teknologi dengan menulis.
Berlangganan newsletter kami
Bergabunglah dengan buletin kami untuk mendapatkan tip teknologi, ulasan, ebook gratis, dan penawaran eksklusif!
Satu langkah lagi…!
Harap konfirmasi alamat email Anda di email yang baru saja kami kirimkan kepada Anda.